Tumblr Mouse Cursors
Yovita Dhitta: Cara Pembuatan Tempe Dari Biji Karet
BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Pages

Saturday 2 February 2013

Cara Pembuatan Tempe Dari Biji Karet


Biji karet selama ini hampir tidak mempunyai nilai ekonomis sama sekali dan hanya dimanfaatkan sebagai benih generatif pohon karet saja. Padahal, biji karet memiliki kandungan minyak nabati yang tinggi dan memiliki asam lemak tak jenuh yang tinggi sehingga cocok sebagai bahan baku pembuatan makanan yang sehat.  Salah satu alternative produk olahan yang dapat dibuat dari biji karet adalah Tempe.Selain harganya terjangkau, Tempe biji karet ini memiliki kandunganprotein dan lemak yang cukup tinggi.
Secara rinci proses tersebut sebagai berikut :


1.       Disiapkan biji karet sebanyak 1 kilogram
2.       Biji karet dicuci bersih untuk menghilangkan kotoran pada kulit biji
3.       Selanjutnya biji karet di buang kulitnya dengan cara memecahkannya
4.       Setelah terpisah dari kulitnya, daging biji direndam selama 1 x 24 jam
5.       Setelah direndam kemudian di rebus selama 1 jam
6.       Tiriskan dan biarkan hingga dingin , setelah dingin air rebusan di buang lalu buang bakal daun yang              terdapat di dalam biji.
7.       Setelah itu, rendam kembali biji karet selama 1x24 jam.
8.       Biji karet lalu di cuci dan di kukus ± 30 menit Setelah dikukus selama 30 menit, air yang tersisa didalam panci dibuang, kemudian biji karet dipindahkan ketampah dan diratakan tipis-tipis. Selanjutnya, biji karet dibiarkan dingin sampai permukaan keping karet kering dan airnya menetes habis
9.       Setelah dingin, taburkan ragi tempe (Rhizopus oryzae) sebanyak ± 2
gram ( 0,2 % dari bobot biji karet) sambil diaduk – aduk sampai rata. Penambahan ragi bertujuan guna mempercepat/merangsang  pertumbuhan jamur. Tahap peragian (fermentasi) adalah tahap penentu keberhasilan dalam membuat tempe
10.   Selanjutnya tempe dikemas sesuai dengan selera, dapat menggunakan
plastik ataupun daun pisang.
11.   Plastik atau daun pisang yang telah berisi biji karet dilubangi dengan
menggunakan jarum yang terbuat dari kayu ukuran kecil kira-kira 8 – 10 lubang untuk setiap sisi atas dan sisi bawah.
12.   Tempe disimpan di tempat yang tidak tertutup (pada suhu kamar)
untuk menghindari pembusukkan pada tempe karena suhu yang terlalu panas, usahakan ditempat yang terjadi sirkulasi udara.
13.   Tempe didiamkan kurang lebih selama 2x24 jam.
14.   Setelah itu, tempe siap diolah menjadi makanan yang lezat danbergizi tinggi.
Selamat Mencoba

0 comments:

Post a Comment